Kamis, 06 Mei 2010

Hubungan Seks Dapat Turunkan Kolesterol

Kolesterol adalah suatu lemak khusus yang struktur kimianya berupa steroida. Di dalam tubuh, kolesterol berperan untuk pembuatan sel membran, garam empedu, hormon kortikosteroid, dan hormon seks. Kolesterol sebenarnya dapat dibuat sendiri oleh tubuh, namun jumlahnya hanya 20%. Selebihnya, kolesterol dibuat dari bahan-bahan di luar tubuh, yakni berupa makanan dengan sumber karbohidrat.
Dalam proses pencernaan, sumber karbohidrat dari makanan akan dipecah menjadi glukosa. Selanjutnya, glukosa akan diurai menjadi tenaga, O2, dan CO2 saat kita berolahraga sampai keluar keringat sebagai bukti terjadinya pembakaran atau oksidasi. Namun, bila pembakaran kurang sempurna, berarti tubuh akan kekurangan oksigen, sehingga akan terbentuk asam laktat yang sering mengakibatkan kita merasa pegal-pegal. Perlu diketahui, dalam keadaan tidak berolahraga, tubuh kita akan mudah mengolah glukosa tersebut menjadi kolesterol.
Kadar kolesterol secara alami bisa turun pada saat pembuatan vitamin D3 (dalam hati dan ginjal) dengan bantuan sinar matahari (sinar ultraviolet). Dengan kata lain, berjemur di bawah terik sinar matahari pagi sampai berkeringat sebenarnya dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.?
Vitamin D3 memang dibutuhkan oleh tubuh. Kekurangan vitamin D3 pada anak-anak misalnya, akan menghambat pertumbuhan. Sedangkan pada orang dewasa, defisiensi vitamin D3 menyebabkan tulang mudah patah (osteomalacia). Namun sebaliknya, kelebihan vitamin D3 pada anak-anak misalnya karena terlalu banyak mengkonsumsi minyak ikan, si anak akan merasa mudah haus, nafsu makan menurun, dan terjadi plyuria (produksi urine yang berlebihan). Kelebihan vitamin D3 pada orang dewasa akan menyebabkan demineralisasi yang tersimpan di jaringan lunak.
Untuk pembentukan hormon seks, baik testosteron maupun estradiol, juga diperlukan kolesterol. Bila hormon seks kita keluarkan dari dalam tubuh, salah satunya lewat hubungan intim, kolesterol akan bereaksi dengan memproduksi hormon seks lagi, sehingga mengakibatkan kolesterol akan turun.
Kolesterol juga berguna untuk membentuk kortikosteroid, baik glukokortikosteroid maupun mineralokortikosteroid. Glukokortikosteroid bermanfaat untuk menetralisir stres, misalnya saat menghadapi kemacetan sewaktu mengendarai mobil atau sewaktu terlambat makan. Pada saat itulah secara tidak sadar, kadar kolesterol kita menurun.
Jadi dapat disimpulkan bahwa ketika kita berjemur di pagi hari, melakukan hubungan intim atau hubungan seks, maupun ketika kita mengalami stres, secara alami kolesterol dalam darah akan menurun.?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar